🔔 Selamat datang di Kalilandak Info! Temukan tutorial Arduino, proyek DIY, dan skema rangkaian lengkap! | 🎯 Cek artikel terbaru: Proyek DIY Terbaru | 🎬 Tonton juga video kami di YouTube: @masjo-k9p

Proyek Arduino: Mengendalikan LED Otomatis Menggunakan Sensor Cahaya (LDR)

Pelajari cara membuat proyek Arduino sederhana menggunakan sensor LDR untuk mengontrol LED otomatis berdasarkan cahaya sekitar. Lengkap dengan skema r


 Sensor cahaya atau LDR (Light Dependent Resistor) adalah salah satu komponen elektronik yang sangat umum digunakan dalam proyek otomatisasi berbasis Arduino. 


Dengan LDR, kita bisa membuat sistem yang dapat merespons kondisi terang atau gelap — misalnya, lampu otomatis yang menyala saat malam hari dan mati saat siang.


Dalam artikel ini, kita akan membahas secara lengkap bagaimana cara membuat proyek lampu otomatis dengan sensor LDR, lengkap dengan skema rangkaian, penjelasan kode program, dan cara kerja sistem.


Komponen yang Dibutuhkan

Untuk membuat proyek ini, siapkan komponen berikut:

| No | Komponen                       | Jumlah     |

| -- | ------------------------------ | ---------- |

| 1  | Arduino Uno / Nano             | 1 buah     |

| 2  | LDR (Light Dependent Resistor) | 1 buah     |

| 3  | Resistor 10K ohm               | 1 buah     |

| 4  | LED                            | 1 buah     |

| 5  | Resistor 220 ohm (untuk LED)   | 1 buah     |

| 6  | Breadboard dan jumper          | Secukupnya |


Cara Kerja Sistem

Berikut adalah gambar skema sederhana rangkaiannya:


     +5V

      |

      |

     [LDR]

      |

      +-------> Pin A0 (Arduino)

      |

    [10KΩ]

      |

     GND


LED disambungkan ke pin digital (misalnya pin 13) dengan resistor 220Ω.

Rangkaian Lengkap:


LDR + Resistor 10KΩ → membentuk pembagi tegangan → ke pin A0 Arduino  

LED + Resistor 220Ω → dihubungkan ke pin 13 Arduino  



Program Arduino


int ldrPin = A0;       // Pin input dari sensor LDR

int ledPin = 13;       // Pin output untuk LED

int ldrValue = 0;      // Variabel untuk menyimpan data LDR


void setup() {

  pinMode(ledPin, OUTPUT);

  Serial.begin(9600);  // Untuk monitoring nilai LDR

}


void loop() {

  ldrValue = analogRead(ldrPin);  // Baca nilai LDR

  Serial.println(ldrValue);       // Tampilkan di Serial Monitor


  if (ldrValue < 500) {

    // Kondisi terang

    digitalWrite(ledPin, LOW);  // LED mati

  } else {

    // Kondisi gelap

    digitalWrite(ledPin, HIGH); // LED nyala

  }


  delay(200);  // Jeda baca data

}

Nilai ambang 500 dapat disesuaikan tergantung kondisi pencahayaan di lingkungan kamu.



Uji Coba dan Hasil


Setelah rangkaian dan kode berhasil di-upload ke Arduino:

Arahkan lampu ke LDR → LED mati.



Tutupi LDR dengan tangan atau kain → LED menyala.

Ini menunjukkan bahwa sistem bekerja secara otomatis merespons kondisi cahaya sekitar.

Pengembangan Lebih Lanjut

Proyek ini bisa dikembangkan menjadi:


Lampu taman otomatis yang hanya menyala malam hari.


Sistem penerangan jalan otomatis.


Kombinasi dengan relay untuk menghidupkan lampu 220V.


Menambahkan modul RTC agar nyala lampu juga berdasarkan waktu.

Proyek ini sangat cocok untuk pemula yang ingin belajar otomasi berbasis sensor dengan Arduino.

Selain sederhana, proyek ini juga menunjukkan bagaimana Arduino dapat merespons lingkungan secara real-time menggunakan komponen murah dan mudah didapat.


Dengan memahami prinsip dasar ini, kamu bisa mengembangkan sistem pintar lainnya untuk rumah, sekolah, atau proyek DIY pribadi.

Kalilandak Info – Tutorial Arduino & Proyek Elektronik Lengkap Bahasa Indonesia
NextGen Digital Welcome to WhatsApp chat
Halo! ada yang bisa saya bantu?
Type here...